by Wisnu Pamungkas
Biar gelap sayang,
Yang kita bakar toh cuma lilin,
Bukan apa-apa
Pada dada yang percuma
Terpekik-pekik sendiri: Merdeka!
(Harapanmu, harapanku yang tersanggul menjadi satu kepala,
gelap yang meriap-riap dari dunia ke dunia)
Baning, 9 September 1996
*) Habis gelap terbitlah terang
Biar gelap sayang,
Yang kita bakar toh cuma lilin,
Bukan apa-apa
Pada dada yang percuma
Terpekik-pekik sendiri: Merdeka!
(Harapanmu, harapanku yang tersanggul menjadi satu kepala,
gelap yang meriap-riap dari dunia ke dunia)
Baning, 9 September 1996
*) Habis gelap terbitlah terang