by Wisnu Pamungkas
Selamat pagi dada, aku datang berziarah dan menaburkan
Bunga, menindih kenangan demi kenangan di luar
Keinginan engkau dan aku untuk terus merasa
Bahwa kamu pernah lahir dan berlari begitu saja,
Aku menguburmu dada dengan ziarah dan doa, di
Pusaran ini aku pernah datang dan bercerita
Bahwa selalu saja ada dada yang lahir,
Menjadi kekasih dan berkeluarga. Lalu dada
Mati, aku mati, keluarga dada mati dan
Juga berbahagia disini bersama kekasih
Bernama Lidia
Korek, 16 April 1997
Selamat pagi dada, aku datang berziarah dan menaburkan
Bunga, menindih kenangan demi kenangan di luar
Keinginan engkau dan aku untuk terus merasa
Bahwa kamu pernah lahir dan berlari begitu saja,
Aku menguburmu dada dengan ziarah dan doa, di
Pusaran ini aku pernah datang dan bercerita
Bahwa selalu saja ada dada yang lahir,
Menjadi kekasih dan berkeluarga. Lalu dada
Mati, aku mati, keluarga dada mati dan
Juga berbahagia disini bersama kekasih
Bernama Lidia
Korek, 16 April 1997