by Wisnu Pamungkas
Setiap kali kupu-kupu dan waktu bertemu,
Jakarta akan menjadi begitu hujan
dan kelabu
sampah akan mengundang
bocah-bocah
bermain perahu di genangan air
mata pelacur
yang sesungukan di bawah itu tugu
setiap kali kupu-kupu dan waktu
bertemu
awan mengirimkan rona senja ke Jakarta
agar sayap-sayap ngengat tak
tersesat
setiap kali aku menulis sajak
rindu kepadamu
Jakarta, 24 Pebruari 2016
Copyright © Alexander Mering