Bulan Jatuh ke Cawan

 

Sumber gambar: marketplace.secondlife.com

Semalam bulan jatuh ke cawan,

cahayanya tumpah di meja

seperti ruap bir dingin

tapi pungguk begitu mabuk

untuk sekadar meraih mikrofon dan mengatakan cinta 


 


Aku tak percaya keajaiban,

maka kubekuk pungguk

yang masih ngelindur tentang rindunya yang kampungan,

dan kuteguk sepertiga cahaya sebelum purnama

sambil mengingat-ingat dimanakah sebenarnya aku

setelah hatimu selalu mendung, melarung dari bandara ke bandara. 

 


 


Terminal 3 SOETA, 25 Juli 2018

Next Post Previous Post
1 Comments
  • Borneo Globe
    Borneo Globe May 11, 2022 at 10:35 AM

    Bahagia menjadi berbahaya jika tidak disertai fikiran bijak....hehehe

Add Comment
comment url